ciri-ciri tanaman pala

tanaman pala (Myristica Fragrans) merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat dalam kehidupan kita. salah satu fungsi terbesar dari pemanfaatan tanaman ini  yaitu sebagai bahan manisan dan rempah masakan. selain rempah untuk makanan, pala juga berkhasiat sebagai obat dan bahan kecantikan. memiliki harga jual yang tinggi sehingga tanaman ini layak untuk ditanam sebagai tanaman perkebunan yang dapat menghasilkan. sayangnya tidak semua daerah cocok untuk pertumbuhan dan pemyebaran tanaman ini. di Sulawesi Tengah, tanaman ini banyak dibudidayakan oleh petani untuk diambil biji dan buahnya. umunya ditanam di area pegunungan. di dearh Tolitoli khusunya tanaman ini merupakan pendamping dari tanaman cengkeh, diamana pertani selain mebudidayakan cengkeh mereka juga membudidayakan tanaman ini berdampingan dengan pohon belinjo dan cengkeh diarea tanam yang sama.

Struktur Tanaman

tanaman pala memiliki struktur lengkap seperti tanaman sempurna pada umunya. memiliki akar, batang, cabang, dahan ranting, daun dan bunga. akar tanaman berbentuk tunggang dan kokoh menancap kedalam tanah, batangnya tegak,warna kulit batangnya cokelat kehitam-hitaman. memiliki cabang yang menjulang tinggi keatas, biasanya terdapat 2 cabang ang tumbuh pada satu batang tanaman. dahannya tersebar disekitar cabang serta ranting-ranting untuk bertumpunya daun. daunnya menjari dan bentuknya elips tipis, berwarna hijau muda hingga hijau tua mengkilap. bunganya berwarna putih yang merupakan cikal bakal buah. buahnya berbentuk lonjong, berwarna hijau keabu-abuan saat masih muda serta kuning kehijauan pada saat matang dan biasanya akan terbelah sendirinya. daging buahnya berwarna puith berair dan memiliki aroma yang khas. bijinya berwarna cokelat muda pada buah pala yang masih muda, sedangkan untuk pala yang sudah matang akan berwarna hitam.

Dahan dan ranting tanaman pala	buah pala

Khasiat dan manfaat

tanaman pala memiliki khasiat dan manfaat yang luar biasa dalam kehidupan masyarakat kita. biji buahnya yang memiliki manfaat sebagai bahan rempah masakan ternyata bisa digunakan sebagai masker yang berkhasiat untuk meremajakan dan menghaluskan permukaan kulit wajah, mengecilkan pori-posri serta mengurangi minyak pada kulit wajah. namun tentu saja sebelum dapat digunakan sebgai masker perlu cara khsus untuk memprosesnya, dengan memanfaatkan isi biji buah pala yang masih muda kemudian dicampurkan dengan tepung beras atau tepung bengkoang. bisa dilakukan dengan cara tradisional atau menggunakan alat ekstrak. selain memanfaatkan bijinya daging buahnyapun dapat dibuat menjadi manisan dengan cita rasa yang unik. selain itu biji pala yang telah dikeringkan juga bernilai jual yang cukup menjanjikan

mungkin hanya itu yang dapat kami informasikan mengenai tanaman dan buah bermanfaat yang dapat kita budidayakan. semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita tentang kekayaan alam tanah air tercinta ini. terima kasih telah berkunjung. jangan lupa membagikan tulisan ini pada teman-teman yang lainnya.. salam Indonesiaku, cinta tanah airku….

ciri-ciri tanaman langsat

Tanaman langsat (Lansium Domesticum) merupakan tanaman sebangsa tanaman duku yang memiliki khasiat dan manfaat bagi tubuh manusia. selain sebagai tanaman berkhasiat obat, rasa buahnya yang nikmat untuk dikonsumsi menjadikan daya tarik tersendiri bagi tanaman bermanfaat ini sehingga memiliki nilai jual yang menjanjikan.  di daerah Sulawesi, khusunya di Tolitoli. tanaman ini banyak tersebar sebagai tanaman liar atau tanaman ini tumbuh tanpa di kembangbiakkan oleh manusia. tanaman ini dapat tumbuh dipekarangan rumah, gunung atau kebun tanpa secara sengaja ditanam. penyebarannya terjadi secara alami, kebanyakan dibantu oleh burung dan kelelwar.

Struktur Tanaman

tanaman langsat memiliki bentuk dan struktur tanaman sempurna yang memiliki akar, batang, cabang, dahan, ranting, daun, bunga dan buah serta  hampir setiap bagian dari tanaman ini memiliki manfaat bagi manusia. Akar tanaman langsat berbentuk tunggang dan kokoh sebagian dari akarnya menyebarnya hingga keluar di atas permukaan tanah, batangnya berwarna cokelat tua keputih-putihan. pigment putih pada batang disebabkan karena proses penuaan pada kulit batang. biasanya pigment putih ini akan lepas dengan sendirinya jika telah mengalami pelapukan kulit. cabang tanaman langsat menjulang keatas biasnya terdapat 3 – 4 cabang dalam satu batang tanaman dan terdapat banyak dahan dan ranting yang ditumbuhi oleh daun. dahan dan rantingnya menyebar kesegala arah sehingga menutupi struktur bagian atas pohon (lihat gamabr diatas). berdaun jamak dan menyirip dalam satu dahan terdapat 5 - 9 helai daun. warna daunnya hijau muda hingga hijau tua dan kemudian menguning sesaat sebelum gugur. bunga langsat berwarna putih sebelum berbentuk buah. buahnya bertandan, terdapat 25 hingga 35 buah dalam satu tandan. buahnya berbentuk bulat telur, berwarna hijau tua hingga kuning orange keputih-putihan saat matang. isi buahnya manis dan mengandung air, dalam satu buah terdapat 5 keping daging buah kadang terdapat biji dalam satu keping daginya. rasa bijinya yang terasa pahit bila termakan.

ranting dan dahan langsat	batang langsat
permukaan akar langsat	daun langsat
buah langsat pada dahan	daging buah langsat

Hendra dan buah langsat

Khasiat tanaman Langsat

khasiat tanaman langsat terdapat pada biji dan kulit batangnya yang bermanfaat sebagai obat penyakit malaria yang sebagaian besar dipercaya oleh masyarakat kita. bijinya dan kulit batangya yang sangat pahit bisa digunakan sebagai alternatif pengobatan malaria. biasanya kulit batang dkupas dan direbus kemudian air dari rebusan tersebut diminumkan kepada penderita penyakit malaria. sedangkan pada bijinya tidak perlu direbus lagi, hanya tinggal mengunyahnya saja.

mungkin hanya itu informasi yang dapat kami jabarkan mengenai ciri-ciri khasiat dan manfaat tanaman langsat. semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya